Jadi Pembina Upacara Di SMK Cut Mutia, Ini Pesan Inspiratif Danramil 14/BTR

Banda Aceh9 Dilihat

 

 

Banda Aceh – Danramil 14/Baiturrahman Kodim 0101/Kota Banda Aceh, Kapten Cke Ratno Timur Siregar, menjadi pembina upacara bendera di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Farmasi Cut Mutia, Kota Banda Aceh, Senin (6/10/2025).

 

Upacara bendera yang berlangsung khidmat tersebut turut dihadiri oleh Kepala Sekolah SMK Farmasi Cut Mutia, Ibu Roslinda, S.Pd., beserta seluruh dewan guru dan siswa-siswi sekolah tersebut.

 

Dalam amanatnya, Kapten Cke Ratno Timur Siregar menyampaikan pesan inspiratif yang menekankan pentingnya disiplin dan semangat belajar sebagai kunci utama dalam meraih kesuksesan di masa depan.

 

“Disiplin bukan hanya soal datang tepat waktu atau berpakaian rapi, tapi tentang bagaimana kita bertanggung jawab atas diri sendiri dan menjaga komitmen terhadap tujuan,” ungkapnya di hadapan para siswa.

 

Ia juga menambahkan bahwa pelajar masa kini merupakan generasi penerus bangsa yang akan menentukan masa depan Indonesia. Oleh karena itu, setiap siswa harus memiliki semangat juang yang tinggi, tidak mudah menyerah, dan terus berusaha menjadi pribadi yang unggul.

 

“Bangsa ini butuh generasi muda yang tangguh, berkarakter, dan memiliki kepedulian terhadap lingkungan sekitarnya. Jadilah pelajar yang tidak hanya cerdas di kepala, tapi juga kuat dalam moral dan etika,” tambah Danramil.

 

Kehadiran Danramil 14/Baiturrahman sebagai pembina upacara disambut antusias oleh para siswa. Banyak di antara mereka merasa termotivasi setelah mendengar pesan-pesan yang disampaikan.

 

Sementara itu, Kepala Sekolah SMK Farmasi Cut Mutia, Ibu Roslinda, S.Pd., mengungkapkan apresiasinya atas kehadiran Danramil dalam kegiatan tersebut. Ia menilai bahwa kehadiran TNI di sekolah menjadi sumber inspirasi dan pembelajaran karakter bagi siswa.

 

“Kami berterima kasih kepada Bapak Danramil yang telah meluangkan waktu untuk hadir dan memberikan motivasi kepada anak-anak kami. Nilai kedisiplinan yang ditanamkan TNI sangat penting untuk membentuk mental dan tanggung jawab siswa,” ujar Roslinda.

 

Kegiatan ini menjadi salah satu bentuk sinergi antara TNI dan dunia pendidikan, khususnya dalam menanamkan nilai-nilai kebangsaan, disiplin, dan semangat cinta tanah air di kalangan pelajar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *