Aceh Besar – Dalam upaya memperkuat ketahanan pangan nasional, Komandan Kodim (Dandim) 0101/Kota Banda Aceh Kolonel Inf Faurizal Noerdin, S.Sos., M.Sc didampingi Ketua Persit KCK Cabang XXVII Kodim 0101 PD Iskandar Muda Ny. dr. Eka Faurizal, M.Kes turut menghadiri kegiatan Panen Raya Padi bersama Muharram Idris selaku Bupati Aceh Besar dan Tim dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia. Kegiatan ini berlangsung di hamparan sawah Blang, Gampong Teureubeh, Kecamatan Kota Jantho, Kabupaten Aceh Besar, Sabtu (18/10/2025).
Panen raya ini menjadi bagian dari implementasi program Asta Cita Presiden Republik Indonesia dalam mewujudkan swasembada pangan nasional, khususnya di wilayah Kabupaten Aceh Besar yang dikenal sebagai salah satu lumbung padi di Provinsi Aceh.
Dalam kesempatan tersebut, Dandim 0101/KBA menyampaikan bahwa keterlibatan TNI bukan hanya sebatas dukungan keamanan, melainkan juga sebagai bagian dari penggerak sinergi pembangunan sektor pertanian di daerah.
“TNI hadir bersama pemerintah daerah dan Kementerian Pertanian untuk memastikan program swasembada pangan berjalan optimal. Petani adalah ujung tombak ketahanan pangan kita, dan kami siap mendukung mereka di lapangan,” ujar Dandim.
Selain Dandim 0101/KBA dan Bupati Aceh Besar, kegiatan ini juga dihadiri oleh Sujoko selaku Kapolres Aceh Besar, perwakilan Kejaksaan Negeri Aceh Besar, Agus Susanto selaku Penanggung Jawab PRMKH Kementerian Pertanian/Pj. Swasembada Pangan Aceh, Sekda Aceh Besar, Asisten II Setdakab Aceh Besar, Kepala BMKG Aceh, Kepala Perum Bulog Aceh, Kadis Pangan, Kadis Pertanian, Kadis PUPR Aceh Besar, Muspika Kecamatan Kota Jantho, serta para petani dan tamu undangan lainnya.
Panen raya ini tidak hanya menjadi simbol keberhasilan program pertanian daerah, tetapi juga menjadi momentum mempererat kolaborasi lintas sektor. Sinergi antara pemerintah, TNI-Polri, dan masyarakat dinilai mampu mempercepat terwujudnya kemandirian pangan nasional.
Sementara itu, Bupati Aceh Besar dalam sambutannya menegaskan pentingnya mempertahankan produktivitas pertanian di tengah berbagai tantangan global yang dapat mempengaruhi ketersediaan pangan.
“Pangan adalah kebutuhan dasar yang tidak bisa ditawar. Kami berkomitmen menjaga Aceh Besar sebagai lumbung pangan, dan dukungan TNI serta Kementerian Pertanian sangat berarti dalam menjaga ketahanan pangan ini,” ujarnya.
Melalui kegiatan panen raya ini, Pemerintah Kabupaten Aceh Besar berharap dapat terus mendorong produktivitas pertanian, memperluas lahan tanam, serta meningkatkan kesejahteraan para petani. Dukungan berbagai pihak menjadi kunci untuk mewujudkan cita-cita besar Indonesia dalam mencapai swasembada pangan yang berkelanjutan.
