LAGI-LAGI DEMO SOAL DANA DESA DI ACEH TENGGARA

Salah satu poster yang dibawa pendemo warga Desa Biak Muli Kecamatan Bambel Aceh Tenggara.(foto/Ist)

Aceh Tenggara | Lagi-lagi demo soal dana desa, kali ini masyarakat Desa Biak Muli Kecamatan Bambel Kabupaten Aceh Tenggara, yang didominasi para emak-emak menggelar aksi unjuk rasa (demo) didepan rumah Kepala Desa Biak Muli, Senin (04/05/2020).

Para emak-emak itu menyampaikan keluhannya kepada kepala desa, mereka menuntut pencairan bantuan langsung tunai (BLT) dana desa. Kemudian kutipan Rp 500 ribu untuk bedah rumah yang dilakukan kepala desa setahun yang lalu.

Mereka juga menuntut hasil musrenbang desa tahun 2018/2019, yang dinilai masyarakat tidak jelas.

Para pengunjuk rasa yang didominasi emak-emak itu meminta kepala desa untuk menjelaskan pencairan bantuan langsung tunai (BLT) dana desa, dan kutipan uang senilai Rp 500 ribu untuk bedah rumah.

Namun, dengan nada sedikit emosi kepala desa menghampiri para emak-emak dan mengatakan, bukan dia yang memborong bedah rumah tersebut.

“Bukan saya yang memborong bedah rumah itu, lihat saja di baliho APBDes”, ujar Kades

Warga yang tak terima dengan ucapan sang kades, spontan menjawab. “Kepala Desa sendiri yang memungut/ kutip langsung senilai Rp 500 ribu dari warga.” ujar salah seorang emak-emak.

Sebelumnya beberapa Desa (kute) di Aceh Tenggara menggelar aksi yang sama, mereka mendemo Kepala Desa dan menuntut pembagian sembako, pembagian bantuan langsung tunai (BLT) dana desa dan meminta kepala desa lebih transparan dalam menggunakan dana desa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *