Aceh Utara – Ruas jalan raya di desa Nga Matang Ubi kecamatan Lhoksukon banyak berlubang akibat dikeruk untuk di tambal, sehingga sangat berbahaya bagi pengguna jalan raya.
Amatan media Busersiaga.com, Selasa 29 juli 2025, banyak lubang jalan akibat di keruk dan sepanjang 5 kilo meter jalan penuh lubang dan tidak di pasang rambu-rambu untuk terhindar dari kecelakaan lalulintas.
Saifuddin tokoh masyarakat Desa Nga Matang Ubi, mengharapkan agar pihak terkait untuk meletakkan rambu-rambu tanda bahaya agar tidak terjadinya kecelakaan lalulintas.
“Saya berharap kepada pihak terkait agar jalan yang sedang di perbaiki harus adanya rambu-rambu tanda bahaya, sehingga tidak ada nya korban jiwa”ungkapnya.
Sementara itu, Rahmat Hidayat tokoh masyarakat setempat juga menyayangkan terhadap kinerja rekanan yang kurang profesional dalam melaksanakan sebuah proyek.
“Keselamatan pengendara harus di utamakan, dan proses pengerjaan proyek juga berjalan lancar,”imbuhnya.(Arif)
