Tulang Bawang | Pemerintah Daerah Kabupaten Tulang Bawang Mulai menggulirkan Dana Alokasi Khusus (DAK) Non Fisik Untuk Pendidikan yaitu Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini ( BOP PAUD ) Tahap l Tahun 2020. Kamis 02 Juli 2020.
Acara ini berlangsung di Rumah Dinas Bupati dan diserahkan langsung secara simbolis oleh Bupati Tulang Bawang Hj Winarti SE MH dengan didampingi Sekdakab Tulang Bawang Ir Anthoni MM, Asisten I Drs Akhmad Suharyo, Kepala Dinas Pendidikan Nazaruddin serta dihadiri oleh Pengelola PAUD Kabupaten Tulang Bawang dan Penerima BOP PAUD.
Dalam sambutannya, Bupati Tulang Bawang Hj Winarti SE MH Mengatakan BOP PAUD adalah program pemerintah yang disalurkan berdasarkan Permendikbud Nomor 13 dan Nomor 20 Tahun 2020. Dengan penyalurannya dibagi 2 tahap dan BOP PAUD Tahap 1 di Kabupaten Tulang Bawang yang diserahkan secara simbolis hari ini untuk 238 PAUD yang tersebar di semua Kecamatan, dengan rincian 4 PAUD Negeri dan 234 PAUD Swasta. Dengan besaran satuan bantuan Rp. 300.000,- per peserta didik, yang sudah terverifikasi pada Dapodik PAUD dan Dikmas ucap Bupati.
Saya harapkan,PAUD di Tulang Bawang yang menerima BOP dapat mengelola dan memanfaatkan dengan sebaik-baiknya, sesuai aturan dan petunjuk teknis yang ditetapkan, termasuk memperhatikan pelaporan administrasi harus jelas dan tertib,Serta BOP PAUD diharapkan dapat meningkatkan mutu dan kualitas PAUD di Tulang Bawang, sekaligus membantu meringankan beban masyarakat dalam membiayai sekolah anaknya di PAUD, apalagi di tengah situasi akibat dampak pandemi Covid 19, banyak masyarakat kesulitan ekonomi. Bantuan ini juga sesuai dengan program Bergerak Melayani Warga (BMW). Lanjut Bupati.
Memasuki Penerapan New Normal, karena Tulang Bawang masuk zona hijau nasional, maka saya juga mengajak pengelola PAUD ikut berperan mensosialisasikan dan menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid 19 di sekolahnya, dan di lingkungan masyarakat dan Saya ucapkan terima kasih atas peran pengelola PAUD dalam meletakkan landasan pendidikan yang baik pada anak-anak usia dini sebagai generasi penerus. Tutup Bupati.(ADV/YN)