Banda Aceh,Zulfikar Za ketua lembaga swadaya masyarakat(Lsm)Gerakan masyarakat bawah indonesia(Gmbi) Wilter(wilayah teritorial)Aceh melayang kan surat laporan kepada Bupati Aceh barat terkait permasalahan beberapa orang masyarakat desa pange kecamatan sama tiga,yang lahan mereka telah di rampas oleh PT Prima Agro Aceh Lestari(PT PAAL)pada tahun 2011 silam
Menurut Zukfikar Za selaku ketua lsm gmbi Aceh dalam rilis nya ke media ini mengatakan,masyarakat desa pange meminta lsm gmbi sebagai kuasa pendampingan untuk mendampingi mereka menyelesaikan permasalahan yang mana lahan mereka seluas 139,5 Hektar sudah di kuasai oleh PT Prima Agro Aceh Lestari(PT PAAL)Sejak tahun 2011 silam
kronologi kejadian perampasan lahan masyarakat desa pange oleh PT PAAL Pada tahun 2011 silam lahan masyarakat desa pange sudah di tanami pohon karet,lahan seluas 139,5 hektar tersebut adalah milik 31 masyarakat desa pange yang sudah di keluar kan Surat pernyataan penguasaan fisik bidang tanah(Sporadik) oleh kepala desa pange pada tahun 2006 yang mana kala itu jabatan Geuchik pange di pimpin oleh bapak Safwan Amin.Dan pada tahun 2011 lahan masyarakat pange tersebut di rampas oleh PT Prima Agro Aceh lestari dan semua pohon karet yang di tanam masyarakat di tebang semua oleh PT PAAL tersebut
Ketua Lsm Gmbi Aceh Zulfikar Za Selaku kuasa pendampingan masyarakat menambah kan kami lsm gmbi akan memperjuangkan masyarakat pange yang lahan nya di rampas oleh PT PAAL sampai lahan tersebut di kembalikan kepada pemilik nya,kami lsm gmbi sudah surati laporan kepada bapak bupati aceh barat semoga bapak bupati aceh barat merespon laporan masyarakat yang tertindas oleh PT PAAL dan mengembalikan lahan masyarakat yang sudah sangat lama di kuasai oleh perusahaan tersebut serta menuntut ganti rugi yang mana pohon karet masyarakat telah di tebang semua oleh PT PAAL pada tahun 2011 silam
Kami Lsm Gmbi aceh Zulfikar Za sebagai kuasa pendampingan masyarakat sudah surati laporan ke bapak bupati dan di tembuskan surat laporan tersebut kepada bapak gubernur aceh,bapak kapolda aceh dan ketua dpra aceh,kami Lsm Gmbi dan masyarakat dalam waktu dekat akan melakukan blok gade aktifitas PT PAAL di lahan masyarakat seluas 139,5 hektar yang telah lama di kuasai,blok gade akan di lakukan hingga lahan masyarakat pange di kembalikan oleh PT Prima Agro Aceh Lestari,pungkas nya