Aceh Tenggara | Proyek pembanguan drainase jalan lingkungan Desa Peseluk Simbe kecamatan deleng pokhisen aceh tenggara, diduga bermasalah, lantai drainase sangat tipis tidak sesuai ketentuan teknis sebagaimana pada umumnya.
Hal itu diketahui ketika awak media memantau langsung dilokasi proyek, kegiatan tersebut dikerjakan kontraktor pelaksana CV Susi Mutiara dengan pagu 500 juta, sumber dana APBD 2019 dibawah naungan Dinas Perkejaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Aceh Tenggara.
Konsultan pengawas, Amrun Selian, ketika dikonfirmasi awak media, Senin (23/12/2019) di Kontor Dinas PUPR Agara menyebutkan, mana yang kurang dan tidak sesuai ketentuan akan kita perbaiki.
“Kita lihat dulu gambarnya, mana nanti yang tidak sesuai dengan gambar akan kita perbaiki sesuai ketentuan, kita belum lihat gambar. Mungkin dalam gambar sesuai dengan yang dikerjakan kita belum tahu, ujar Amrun.
Kemudian Amrun menyarankan awak media untuk bertanya langsung kepada kontraktor pelaksana direktur CV Susi Mutiara yang kebetulan sedang berada di kantor dinas pupr agara, sembari menunjuk dan mempersilakan.
Direktur CV Susi Mutiara, biasa disapa Amat mengatakan, proyek itu tengah dalam proses finishing dan belum di PHO. Kalau ada masalah kita akan perbaiki, menurutnya, pekerjaan itu milik oknum anggota DPRK Agara initial TG.
“Proyek masih dalam proses finishing, kalau ada masalah akan diperbaiki dan nanti akan saya sampaikan ke pihak yang memakai CV saya. CV saya disewa oknum anggota DPRK Agara berinisial TG, dia kontraktor yang sesungguhnya. Ujar direktur CV Susi Mutiara.
Sementara, PPK proyek ketika dikonfirmasi mejawab hal yang sama. “Bila perlu tukangnya juga suruh datang jumpai saya, yang jelas mana yang kurang akan diperbaiki, kita lihat dulu gambarnya lagi pula uang proyek itu juga belum keluar dan masih ada waktu untuk diperbaiki,” katanya dengan nada sedikit kesal.
